Pengurus, Staff dan Karyawan BMT EMAS |
Melalui RAT itu, BMT EMAS membegikan sisa hasil usaha sebesar Rp. 60.084.085 untuk 462 anggotanya. Disampaikan juga laporan pertanggungjawaban KSU BMT EMAS tahun 2011 oleh ketua BMT EMAS H.Kun Abidin, S.Si didampingi sekretaris Drs, Klino Heri Setyawan dan Bendahara, Timbul Wahyanti, S.Pdi.
Pada kesempatan itu, diberikan penghargaan untuk karyawan berprestasi. Mereka adalah Lusianti Nur Cahyanti (The Excelent Customer Service), Nurdiyati, SE (The Best Rocky 2011), Dwi Prasetyo (The Best Team Work), Beny Marwoto (The Best Teller), Harmiati (The Best Producer) dan The Best of The Best, Harwati, SH.
Acara RAT itu juga dimeriahkan pemberian hadiah langsung tabungan si-JAKA berupa sepeda motor dan TV LCD, pemberian penghargaan bagi nasabah yang aktif menabung melalui program si-PENA dan si-HAJI, Sahara, Simpanan Qurban dan Raudhah Regency Griya Emas.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Dinperindagkop) Kabupaten Purbalingga, Drs. Agus Winarno, M.Si mengaku gembira dengan perkembangan BMT EMAS. Menurutnya, BMT EMAS mengalami perkembangan yang cukup bagus dilihat dari peningkatan pendapatandari Rp. 226.138.593 pada tahun 2010 menjadi Rp. 842.563.973 pada tahun 2011. Kenaikan juga terjadi pada total aktiva atau aset dari Rp 3,2 miliar pada tahun 2010 menjadi Rp 6,2 miliar pada tahun 2011.
Namun demikian, Agus menilai ada yang perlu mendapatkan perhatian. Pasalnya, selain kenaikan pendapatan, BMT EMAS juga mengalami peningkatan biaya/beban. "Biaya beban ini naik dari Rp 173,68 juta pada tahun 2010 menjadi Rp 773,89 juta pada tahun 2011. Kenaikan biaya/beban ini lebih tinggi darpada kenaikana pendapatan. ini mengurangi kenikan labanya," tambahnya.
Selain itu, Agus menilai masih banyak anggota BMT EMAS yang kurang aktif. Ini terbukti dari jumlah anggota yang memiliki penyertaan modal diatas Rp 1juta yang hanya mencapai kurang-lebih 40 orang dan anggota yang memiliki penyertaan modal diatas Rp 10 juta yang hanya sejumlah anggota saja. "Kami berharap, penyertaan modal ini digenjot," tambahnya.
Menanggapi hal ini, Manager BMT EMAS, H. Rofik Hananto, SE mengatakan, pendapatan yang selama ini diraih BMT EMAS sebagian besar berasal dari pendapatan berupa fee base income. Rofik menambahakan, beban yang meningkat itu terjai karena BMT EMAs berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan nasabah dan karyawan. BMT EMAS menargetkan penambahan si-HAJI sebanyak 1200 nasabah di tahun 2012.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar